Lama tak timbul, Tamara Bleszynski mendadak menuang rindu untuk si kecilnya di jagat maya. Diduga untuk Teuku Rassya, Tamara Bleszynski menulis pesan terbuka minta pihak seberang mengingat bahwa ia merupakan ibunya.
Bintang sinetron Doa Membawa Memberi menyadari trennya sekarang tak segemilang dekade 1990-an. Tidak seperti orang-orang yang sekarang melingkungi si kecilnya sekarang.
Tapi, tak ada istilah mantan ibu dan bekas si kecil dalam keluarga meskipun genderang cerai sudah ditabuh. Ini diberi tahu dalam upload-an di akun Instagram terverifikasi, Rabu (15/5/2024).
“Saya ini mungkin bukan siapa2 lagi yg terkenal atau berjabat bagimu/orang2 yg mau menjabat disekelilingmu. Tapi ingat aku ini merupakan Ibumu,” Tamara Bleszynski memperingatkan.
Sang artis film wanita menyampaikan pesan terbuka ini bersama potret diri mengenakan syal biru muda motif floral yang menutupi kepala dipadu dengan atasan merah tanpa lengan.
Berkaca mata hitam, Tamara Bleszynski menatap perairan dan gedung bertingkat yang berdiri kokoh di seberang. Setelahnya, ia menulis pesan penutup yang bikin terenyuh.
Doaku Sepanjang Masa
Isinya, soal doa ibu yang tak pernah putus meskipun buah hati berada di tempat yang jauh. “Yang melahirkanmu. Dan doaku… Sepanjang masa,” ia mengakhiri.
Dikala tulisan ini disusun, Teuku Rassya belum menyampaikan respon resmi berhubungan sejumlah sindiran yang diunggah Tamara Bleszynski di sosial media. Ini bukan sindiran pertama.
Jangan Menunggu Sampai Ibumu Dikubur
Sehari sebelumnya, Tamara Bleszynski memperingatkan si kecilnya agar mengunjungi ibu mumpung masih hidup. Dikala ibu kandung sudah tiada, yang tersisa hanyalah penyesalan tak berujung dan tumpahan air mata.
“Datangilah. Sapalah. Jangan menunggu hingga ibumu dikubur, lalu berdoa. Kasih itu diawali dari bagaimana kamu mengasihi orang tuamu. Terutama ibumu,” Tamara Bleszynski menulis di sosial media sehari sebelumnya.